Dari tanggal 3 Januari 2022 alias semester 2 di SMP Labschool Jakarta PTM sudah diadakan.
Kelas diadakan dari jam 7 pagi sampai jam 11.30 siang yang pasti dengan menerapkan protokol kesehatan juga. PTM kelas 8 diadakan bergantian dengan kelas 7, jadi kalau kelas 7 PTM kelas 8 PJJ dan sebaliknya. Sementara kelas 9 sudah full PTM setiap hari. Jadi setiap hari yang PTM hanya 2 angkatan saja untuk menghindari terjadinya kepadatan di sekolah.
Karena rumah saya lumayan jauh jaraknya dari sekolah, saya harus berangkat pagi pagi jam 6.15 agar tidak terjebak macet. Agak kagok karena sewaktu SD rumah saya dekat sekali dengan sekolah, tinggal berjalan kaki sebentar saja sudah sampai. Tapi lama-lama jadi terbiasa juga. Saat memasuki sekolah, kita diharuskan untuk mencuci tangan terlebih dahulu lalu mengecek suhu tubuh, untuk mengantisipasi penularan virus covid-19. Diharuskan juga untuk mengscan QR-code menggunakan aplikasi peduli lindungi.
Ini foto dengan teman sekelas. Seru sekali selama PTM bisa bertemu dengan teman-teman dan ngobrol bareng langsung. Kan kalau saat PJJ hanya bisa ngobrol sebatas chat-an dll. Pelajaran juga cepat masuk ke otak karena ketemu sama gurunya langsung. Saat gurunya menjelaskan langsung di depan kelas itu berbeda sekali rasanya dengan saat menjelaskan di depan layar laptop. Ohya kantin juga belum dibuka, jadi saat istirahat bawa bekal dari rumah masing-masing.
Saat jam 11.30 diperbolehkan pulang atau menetap untuk sholat dzuhur berjamaah di masjid. Nanti selesai sholat dzuhur ada kultum. dan yang membawakan bergilir tiap kelas. Mulai dari kelas sembilan terus sampai kelas 7. Lalu kalau ingin sholat harus bawa mukena sama sajadahnya sendiri-sendiri untuk menghindari penularan covid.
ok terima kasih sdh menulis pengalaman ptmnya
ReplyDelete